Akpersi news ] Bekasi Pebayuran – Dalam upaya memperkuat sinergitas dan kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana, Babinsa Kecamatan Pebayuran melaksanakan komunikasi sosial bersama aparatur desa, tokoh masyarakat, dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kecamatan Pebayuran. Kegiatan ini berlangsung di Kampung Babakan Kongsi, Desa Sumberurip, RT 01 RW 01, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, pada Jumat (4/4/2025).
Sekretaris Desa Sumberurip, Samsudin, menyampaikan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi potensi bencana. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif Babinsa dalam mengumpulkan berbagai elemen masyarakat guna meningkatkan kesiapsiagaan. Sinergi seperti ini harus terus ditingkatkan agar respon terhadap bencana semakin efektif,” ujar Samsudin.
Ketua Kelompok Tani, Indra, menambahkan bahwa keterlibatan petani dalam mitigasi bencana sangat penting, terutama dalam menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi. “Kami berharap ada pelatihan dan pendampingan lebih lanjut bagi petani agar lebih siap menghadapi cuaca ekstrem dan bencana lainnya,” kata Indra.
Ketua FPRB Kecamatan Pebayuran, Ahmad Syaripudin, memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan menekankan pentingnya peran masyarakat dalam upaya mitigasi bencana. “FPRB siap mendukung program-program penanggulangan bencana dengan menggandeng berbagai pihak, termasuk TNI, pemerintah desa, dan komunitas lokal,” ungkap Ahmad.
Babinsa Pebayuran, Serka Abdul Manap, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah mempererat koordinasi dan kerja sama dalam menghadapi potensi bencana di wilayah Pebayuran. “Kami ingin memastikan bahwa semua pihak memiliki peran yang jelas dalam situasi darurat sehingga respons yang diberikan bisa lebih cepat dan terkoordinasi,” jelasnya.
Sementara itu, Danramil 11 Pebayuran, Kapten Inf Sayute Pradodo, menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dan edukasi bagi masyarakat. “Kami berharap kegiatan seperti ini dapat rutin dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mitigasi bencana. Dengan sinergitas yang kuat, kita dapat meminimalisir dampak bencana yang mungkin terjadi di wilayah ini,” pesannya Danramil
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun ketangguhan masyarakat terhadap bencana serta memperkuat koordinasi antarstakeholder di Kecamatan Pebayuran.
